Coco Gauff menampilkan permainan yang dominan saat mengalahkan Iga Swiatek untuk pertama kalinya di lapangan tanah liat, dengan skor 6-1, 6-1 dalam pertandingan yang berlangsung selama 64 menit. Ini merupakan kemenangan ketiga berturut-turut bagi petenis Amerika tersebut melawan Swiatek. Gauff menyatakan bahwa meskipun lawannya tidak bermain dengan performa terbaiknya, ia berhasil membuat Swiatek merasa tidak nyaman. Gauff menampilkan performa hampir sempurna dengan 18 pukulan winner dan hanya empat kesalahan, sementara Swiatek mencatat tujuh pukulan winner dan 21 kesalahan sendiri. Pada akhir pertandingan, Gauff berhasil memenangi 57 dari 83 poin serta tidak menghadapi break point. Swiatek, yang merupakan juara empat kali di Roland Garros, mengakui bahwa Gauff bermain dengan baik sementara dia sendiri tidak bergerak dengan baik. Dengan kekalahan ini, Swiatek mengalami kekalahan terpahitnya di lapangan tanah liat, di mana biasanya ia hampir tak terkalahkan. Gauff meraih tiket final Madrid Open setelah penampilan gemilangnya, dan Swiatek mengakui bahwa performa Gauff dalam pertandingan tersebut patut diacungi jempol.
