Sejumlah 62 pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Jakarta aktif ikut dalam proses rekam KTP elektronik melalui layanan Jemput Bola Administrasi Kependudukan (Adminduk) dari Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jakarta Selatan (Sudin Dukcapil Jaksel). Kasi Pendaftaran Penduduk Sudin Dukcapil Jaksel, Salimin, menyampaikan bahwa layanan ini mencakup rekaman KTP elektronik untuk pelajar yang berusia 16 tahun dan aktivasi Indentitas Kependudukan Digital (IKD). Dari layanan tersebut, terdapat 35 pelajar 16 tahun yang melakukan rekaman KTP elektronik, 27 yang melakukan aktivasi IKD, dan empat yang mencetak KTP pada usia 17 tahun.
Upaya ini diharapkan dapat memudahkan akses masyarakat yang ingin memanfaatkan layanan adminduk, terutama karena masih terdapat lebih dari 1.000 penduduk di Jakarta Selatan yang belum melakukan rekaman KTP elektronik. Pelaksanaan jemput bola ini merupakan kegiatan rutin yang bertujuan membantu penduduk mendapatkan kelengkapan adminduk guna mempermudah mereka dalam mendapatkan bantuan dari pemerintah. Selain memberikan layanan langsung, kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk sosialisasi pentingnya tertib adminduk, dengan fokus utama pada penataan data penduduk sesuai domisili untuk menciptakan basis data yang valid dan akurat dalam mendukung kebijakan publik.
Proyeksi jumlah penduduk Jakarta Selatan pada 2024 diperkirakan mencapai sekitar 2.359.008 jiwa, dengan kepadatan penduduk mencapai 15.000 jiwa per kilometer persegi. Ini menunjukkan pentingnya upaya perekaman KTP elektronik untuk memastikan data penduduk yang valid dan akurat sesuai dengan perkembangan wilayah tersebut.








