Friday, November 7, 2025
HomeLenggang JakartaRisiko Kesehatan: Jakarta Minggu Pagi Salah Satu dari Tertinggi di Dunia

Risiko Kesehatan: Jakarta Minggu Pagi Salah Satu dari Tertinggi di Dunia

- Advertisement -
- Advertisement -

Kualitas udara di Jakarta pada Minggu pagi ini menempati posisi keempat sebagai kota dengan udara terburuk di dunia, di mana udara tersebut masuk dalam kategori tidak sehat. Berdasarkan data dari situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 05.40 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta mencapai angka 154. Angka ini menunjukkan bahwa polusi udara PM2.5 berada pada nilai konsentrasi 59,2 mikrogram per meter kubik. Tingkat kualitas udara yang tidak sehat tersebut dapat merugikan kelompok sensitif manusia, hewan, serta menimbulkan kerusakan pada tumbuhan dan nilai estetika.

Selain itu, terdapat beberapa kategori lain terkait kualitas udara, yakni kategori tidak berpengaruh pada kesehatan manusia atau hewan tetapi dapat berpengaruh pada tumbuhan, bangunan, atau nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100. Di sisi lain, kategori baik menunjukkan tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek pada kesehatan manusia, hewan, tumbuhan, bangunan, atau nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 0-50.

Adapun kategori lainnya seperti sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 yang dapat merugikan kesehatan pada sejumlah populasi yang terpapar, serta kategori berbahaya dengan rentang PM2,5 antara 300-500 yang secara umum dapat merugikan kesehatan secara serius pada populasi. Terdapat kota-kota lain di dunia yang juga memiliki kualitas udara yang buruk, seperti Lahore di Pakistan yang menduduki peringkat pertama, Delhi di India, Kinshasa di Kongo-Kinshasa, dan Kota Ho Chi Minh di Vietnam.

Meskipun demikian, masyarakat disarankan untuk tetap menggunakan masker saat berada di luar ruangan, menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor, dan juga menyalakan penyaring udara guna menjaga kualitas udara yang dihirup. Kesadaran akan kualitas udara dan langkah preventif yang diambil dapat membantu menjaga kesehatan dan kesejahteraan manusia serta lingkungan sekitar.

Source link

Berita Terkait

Berita Populer